AFC Mati-Matian Bela Brunei Agar Tidak Dikeluarkan FIFA



Kuala Lumpur (ANTARA/Reuters) - Para pejabat Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) akan mati-matian membela Brunei agar tidak dikeluarkan dari keanggotaan FIFA.

Asosiasi Sepakbola Brunei (BAFA) sebelumnya sudah dihukum skorsing oleh organisasi sepakbola tertinggi dunia itu karena adanya intervensi pemerintah dan AFC mengkhawatirkan bahwa FIFA benar-benar akan mengeluarkan BAFA dari keanggotaan.

"Sangat disayangkan jika salah salah satu anggota kami di AFC harus dikeluarkan," kata Junji Ogura, anggota badan eksekutif AFC seperti yang dikutip situs resmi www.the-afc.com).

"Jika itu terjadi, maka ini adalah untuk yang pertama bagi Asia. Kami masih punya waktu beberapa bulan untuk mencegahnya," kata pria asal Jepang itu.

FIFA telah mengingatkan bahwa BAFA bisa dikeluarkan dari FIFA setelah organisasi itu dibubarkan oleh pemerintah sejak Desember 2008 dan BAFA berharap keberadaan mereka bisa kembali diakui sebelum kongres FIFA di Afrika Selatan pada Juni mendatang.

Presiden AFC Mohamed Bin Hammam mengatakan, pejabat AFC tidak bisa memecahkan masalah tersebut meski sudah beberapa kali bertemu pejabat sepakbola Brunei.

Pembicaraan terakhir sebelum keputusan FIFA dijatuhkan, direncanakan sebelum batas waktu Juni, sementara AFC juga menginginkan agar FIFA menunda setiap keputusan sebelum dilakukan pembicaraan lebih jauh.
This entry was posted in :

0 comments:

Posting Komentar