Sejarah Singkat Pesan Teks (SMS)

Bagaimana jika ponsel sekarang ini tanpa pesan text (SMS). Fitur paling dasar dari ponsel ini sekarang telah berkembang menjadi sebuah kebutuhan yang universal. Memungkinkan kita lebih efisien, bebas dan langsung ke tujuan. Bila Anda terlambat, anda tinggal SMS teman agar mereka tahu anda terlambat. Saat di kelas atau rapat dan disaat darurat dan butuh secepatnya. Saat membutuhkan jawaban cepat "ya" atau "tidak,". Anda memerlukan SMS.

Bagaimana metode yang tampaknya sederhana ini membantu kita mengirim triliunan pesan? Artikel ini merupakan sejarah perkembangan SMS seperti dikutip dari mashable.

Layanan pesan singkat, atau SMS (Short Message Service) adalah metode komunikasi yang mengirimkan pesan berupa teks antara ponsel - atau dari PC - ke ponsel.

Kata "short" berasal dari ukuran maksimum pesan teks: 160 karakter (huruf, angka atau simbol dalam abjad Latin).

Konsep SMS dikembangkan di Franco-Jerman GSM Cooperation pada tahun 1984 oleh Friedhelm Hillebrand dan Bernard Ghillebaert.

Pesan teks pertama dikirim pada tahun 1992 dari Neil Papworth, mantan pengembang Sema Grup Telecoms. Ponsel tidak memiliki keyboard pada saat itu, sehingga Papworth harus mengetik pesan melalui PC. Teks yang dikirim Papworth itu -"Merry Christmas" - berhasil dikirim ke Richard Jarvis di Vodafone.

Ponsel GSM paling awal tidak mendukung kemampuan untuk mengirim pesan teks. SMS gateway untuk ponsel pertama merupakan pemberitahuan jaringan atau network notifications, biasanya untuk menginformasikan pesan suara (voice mail).

Nokia merupakan produsen ponsel pertama dengan saluran telepon GSM pada tahun 1993 yang mendukung pengiriman pesan teks SMS. Pada tahun 1997, menjadi produsen ponsel pertama yang memproduksi ponsel dengan keyboard lengkap: Nokia 9000i Communicator.

Seperti semua teknologi baru, pertumbuhan awal untuk SMS termasuk lambat. Pengguna Amerika rata-rata mengirimkan 0.4 SMS per bulan pada tahun 1995. Secara bertahap, telepon dan jaringan disesuaikan untuk lebih mengakomodasi SMS. Pada tahun 1999, SMS akhirnya bisa digunakan antara jaringan yang berbeda, yang meningkatkan kegunaannya. Pada tahun 2000, rata-rata jumlah pesan teks yang dikirim di AS meningkat menjadi 35 per bulan untuk perorangnya.

Metode pertama, yang paling umum dari SMS komersial disebut sebagai "multi-tap." Setiap nomor di telepon terhubung ke tiga atau empat huruf. Sebagai contoh, tombol "3" menampilkan "D," "E" dan "F." Multi-tap mudah dimengerti, tetapi tidak efisien.

Pada 1990-an, Pendiri Tegic, Kushler Cliff menemukan T9, singkatan dari "Text on 9 key.", Teknologi teks prediktif yang menampilkan kata-kata dari satu sentuhan tombol. T9 menyimpan kata-kata dan frase yang biasa digunakan oleh pengguna. Pada tahun 2011, Kushler menemukan Swype, fitur SMS untuk touchscreen yang memungkinkan pengguna untuk menyeret jari-jari mereka untuk menghubungkan titik-titik antara huruf dalam kata.

Full keyboard pada ponsel pertama kali diperkenalkan pada tahun 1997 oleh Nokia seri 9000i communicator. Fitur ini menjadi populer di tahun 90-an dan 2000 awal. Kebanyakan model mengadopsi keyboard QWERTY, tata letak yang biasa kita temui di komputer.

Pada tahun 1992 IBM simon merupakan ponsel pertama yang memiliki touchscreen. Maka sering pula disebut sebagai "smartphone" yang pertama meskipun istilah itu belum diciptakan. Smartphone ini merupakan kemajuan dari teknologi 15 tahun tahun lalu setelah pada tahun 2007, Apple memperkenalkan iPhone, dengan fitur multi-touch interface dan keyboard virtual.

Virtual keyboard memiliki fitur koreksi otomatis, teknologi teks prediktif, dan kemampuan untuk mempelajari kata-kata baru. Tombol yang lebih besar dan keyboard menyesuaikan dengan lebar layar telepon berdasarkan orientasi landscape atau portrait. Saat ini, keyboard virtual telah menjadi fitur standar untuk smartphone.

Pada tahun 2007 di Amerika, menandai tahun dimana mengirim dan menerima pesan teks lebih banyak daripada panggilan telepon. Situs media sosial seperti Twitter mengadopsi format karakter pendek, yang mungkin membantu fenomena pesan teks - dalam hal ini kita telah belajar untuk menjadi lebih ringkas dan efisien dalam menggunakan kata-.

Sosial media, chatting, email, Skype dan bentuk lain dari komunikasi online telah memperluas pilihan di luar pesan teks. Tapi sebagian besar dari pilihan ini memerlukan data. Pesan teks menjadi fitur universal untuk ponsel, sehingga lebih terjangkau dalam paket unlimited.

Saat ini, SMS merupakan aplikasi data berbasis teks yang paling banyak digunakan di dunia, dengan 81% dari pelanggan ponsel menggunakannya. Dan SMS sekarang ini telah menjadi lebih dari sekedar cara untuk teks dengan teman - juga memungkinkan kita menerima update, melacak keuangan kita, mengirim email, dan banyak lagi-.
SUMBER : mashable

0 comments:

Posting Komentar